Rabu, 21 Desember 2011

Teknik Perbaikan *Teknik Perawatan tak Terencana


3.3.3        Teknik Perbaikan

Pada umumnya mesin-mesin produksi yang digunakan di industri menggunakan peralatan-peralatan listrik, mekanik atau gabungan kedua hal tersebut.

Untuk mengatasi gangguan-gangguan/trouble yang terjadi pada peralatan tersebut di atas, terutama dalam Teknik Perbaikan, maka perlu dasar-dasar system peralatan yang sering dipergunakan yaitu:

1        Sistem Kendali (system control)

a). Input Trigger yaitu masukan untuk menjalankan/memberi rangsangan ke rangkaian control.

Contoh : Switch, Push-Button, Remote Button, Key Board, dll, dan biasanya disertai tegangan input.

Tegangan input ini bermacam-macam seperti 5,12,24,48 Volt DC dan juga 12, 24, 100, 110, 220, 380 Volt AC dan sebagainya.






Contoh symbol trigger :
 





b).  Rangkaian Kendali ( Control Circuit atau Command Circuit ) yaitu rangkaian yang menyalurkan atau memutuskan energi suplai (energi listrik, PLN, Genset, Batery, dll) ke beban.

Pada rangkaian kendali, umumnya menggunakan komponen seperti : Saklar, relay, contactor maupun komponen semiconductor seperti : transistor, integrated circuit (IC), Dioda, dll.

 Relay adalah komponen listrik yang biasa dipergunakan untuk menyalurkan listrik atau memutuskan listrik ke beban.

Bila energi listrik yang disalurkan ke beban kecil (max 2000 watt) dan 1 phasa dapat digunakan relay tetapi bila energi listrik yang disalurkan ke beban lebih besar dan 3 phasa maka umumnya menggunakan Contactor.

Perhatikan Gambar 3.1 Prinsip Kerja Relay
 
 











Cara kerja relay adalah sebagai berikut :
Misal Relay dengan spesifikasi 24VDC maka tegangan suplay untuk coil adalah 24 Volt DC.
Bila coil dihubungkan dengan suplay 24 Volt DC maka pada coil akan timbul medan magnet yang selanjutnya akan mempengaruhi inti (yang terbuat dari besi lunak) sehingga menjadi magnet.
Karena inti menjadi magnet maka tangkai utama yang terbuat dari bahan logam akan tertarik oleh inti sehingga tangkai utama akan terhubung dengan kontak NO.
Bila tegangan/ suplay ke coil diputus/dihilangkan maka tangkai utama akan terhubung dengan NC.
Kontak pada tangkai utama dihubungkan dengan penghantar tersambung dengan terminal COM.Kontak-kontak relay tersebut terbuat dari bahan logam platina sehingga tahan panas dan tidak mudah aus.


 
c).  Beban yaitu peralatan yang merupakan alat konversi energi (pengubah bentuk energi).
Misalnya: electromotor yaitu mengubah energi listrik menjadi gerak mekanik (energi mekanik), lampu yaitu mengubah energi listrik menjadi cahaya, heater yaitu mengubah energi listrik menjadi energi panas, dll.

Sebagai contoh rangkaian system kendali dapat dilihat pada wiring diagram Gambar 3.2 Contoh Wiring Diagram berikut ini :



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar